Foto Pusat Informasi Palestina
Baca juga:
Media negara Zionis melaporkan bahwa 11 tentara negara Zionis tewas atau terluka pada Senin sore (2/6/2025) di Jabalia, Gaza utara, dalam penyergapan oleh perlawanan, yang mereka gambarkan sebagai “sangat sulit.”
Mengutip Pusat Informasi Palestina pada Senin, 2 Juni 2025, 21:00, media negara Zionis, mengutip sumber militer, melaporkan Senin malam bahwa pasukan militer negara Zionis yang di dalam gedung tempat mereka ditempatkan di Jalur Gaza utara menjadi sasaran rudal Yassin 105, yang mengakibatkan korban berjatuhan.
Situs web Hadoshot Betkhon melaporkan bahwa 11 tentara tewas atau terluka dalam insiden Jabalia tersebut.
Brigade Izz ad-Din al-Qassam mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa bentrokan dengan tentara negara Zionis di kamp Jabalia terus berlanjut dari jarak dekat.
Media negara Zionis melaporkan bahwa helikopter evakuasi mengalami kesulitan mendarat di Jabalia karena ganasnya bentrokan, dan bahwa insiden itu terjadi terhadap pasukan dari Brigade ke-9 di Brigade Golani.
Mereka mengonfirmasi bahwa evakuasi tentara yang tewas dan terluka di Jabalia gagal karena intensitas api, karena helikopter evakuasi terkena rudal anti-tank lainnya.
Media negara Zionis mencatat bahwa insiden keamanan masih berlangsung, dan bahwa tentara tidak dapat mengevakuasi yang terluka dan tewas karena tebalnya asap dan api akibat tembak menembak. (Palinfo/Kho)
