Pemakaman seorang tentara negara Zionis yang tewas di Jalur Gaza April lalu (Getty) foto diambil dari Palinfo.
Tentara negara Zionis mengumumkan penemuan jenazah seorang perwira cadangan di sebuah hutan di negara Zionis utara. Perwira tersebut bunuh diri saat bertugas resmi di barisan militer, sehingga jumlah tentara yang bunuh diri sejak awal tahun menjadi 18, menurut media negara Zionis.
Mengutip Pusat Informasi Palestina pada 15 Agustus 2025 jam 04:57 (waktu Mekkah) Radio Angkatan Darat negara Zionis menyatakan bahwa militer telah membuka penyelidikan atas masalah ini, dengan menyatakan bahwa perwira tersebut berasal dari Divisi ke-99, yang saat ini bertempur di Jalur Gaza.
Yedioth Ahronoth melaporkan bahwa perwira berusia 28 tahun itu terlibat dalam pertempuran di Jalur Gaza dalam beberapa pekan terakhir.
Investigasi militer negara Zionis, yang hasilnya dipublikasikan pada 3 Agustus, mengungkapkan bahwa sebagian besar kasus bunuh diri di kalangan tentaranya disebabkan oleh kondisi pertempuran di Jalur Gaza.
Otoritas Penyiaran negara Zionis melaporkan bahwa sejak awal perang di Gaza, sekitar 3.770 tentara telah didiagnosis menderita gangguan stres pascatrauma.
Hampir setiap hari, Brigade Al-Qassam, sayap militer Gerakan Perlawanan Islam (Ham4s), dan Brigade Al-Quds, sayap militer Gerakan Jihad Islam, mengumumkan terbunuhnya dan cedera tentara negara Zionis serta penghancuran kendaraan militer selama pertempuran di Jalur Gaza. Mereka menyiarkan rekaman operasi mereka dalam bentuk audio dan video.
