Pasukan Negara Zionis Tangkap Setidaknya 30 Warga Palestina dari Tepi Barat

Ramallah – Sejak kemarin malam hingga Kamis pagi, pasukan penjajah Zionis melancarkan kampanye penangkapan dan investigasi lapangan yang menargetkan setidaknya 30 warga Palestina dari Tepi Barat, termasuk Saja Daraghmeh, seorang tahanan yang dibebaskan dalam kesepakatan pertukaran, beserta anak-anak dan beberapa mantan tahanan, demikian seperti dilansir kantor berita Quds Press pada  10 Juli 2025 jam 11:17.

Komisi Urusan Tahanan Palestina (berafiliasi dengan Otoritas Palestina) dan Klub Tahanan Palestina (sebuah organisasi hak asasi manusia yang berbasis di Ramallah) mengatakan dalam siaran pers yang diterima Quds Press pada hari Kamis bahwa “penangkapan dan investigasi lapangan tersebar di sebagian besar wilayah kegubernuran Tepi Barat, sementara penjajah terus menyerbu beberapa kota, khususnya di wilayah kegubernuran Jenin, mengubah rumah-rumah menjadi barak militer dan pusat investigasi lapangan.”

Pernyataan tersebut mengindikasikan bahwa “penjajah telah mengadopsi serangkaian kebijakan dan kejahatan di berbagai wilayah yang diserbu dan dilakukan penangkapan di Tepi Barat, yang paling menonjol adalah investigasi dan eksekusi lapangan.”

Dinyatakan bahwa “jumlah penangkapan di Tepi Barat, termasuk kota Al-Quds , sejak awal genosida yang sedang berlangsung telah mencapai lebih dari 18.000. Angka ini tidak termasuk jumlah penangkapan di Gaza, yang diperkirakan mencapai ribuan.”

Dinyatakan bahwa “kampanye penangkapan dan investigasi lapangan yang menyertainya, dan apa yang dilancarkan penjajah terhadap rakyat Palestina, merupakan perpanjangan dari perang genosida, karena penangkapan telah dan terus menjadi kebijakan yang paling menonjol.” Kebijakan yang mapan dan sistematis yang digunakan oleh penjajah untuk melemahkan perlawanan yang meningkat melawannya (QudsPress/Kho).